Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Kegiatan Praktik Industri Tingkat IV

 5. Produk hasil olah dan sasaran pemakai local/Eksport/ Import Perusahaan 

Produk hasil olah yang di produksi di PT.Sweet Candy indonesia adalah berupa permen,baik produk coated candy maupun hard candy diantaranya:
1. Permen Keras (Hard Candy/Boiled Candy)
2. Permen Kunyah (chewy candy)
3. Permen Karet (Gum candy)

Sasaran pemakai lokal:
Seluruh wilayah indonesia yang meliputi pulau jawa, sumatra, kalimantan, sulawesi
Sasaran eksport meliputi:
1. Vietnam
2. China
3. Arab saudi
4. Filipina
5. Italy

6. System Pemasaran produk/jasa Perusahaan
Pemasaran dilakukan di pusat marketing yang berada di jakarta,dalam hal ini pihak marketing langsung mendistribusikan ke agen-agen besar atau grosir untuk dilakukan penyebaran terhadap produk yang dihasilkan tersebut.
1. Permen Keras (Hard Candy/Boiled Candy)
2. Permen Kunyah (chewy candy)
3. Permen Karet (Gum candy)
· Pemasaran lokal
Permen Keras (Hard Candy/Boiled Candy)
Dilakukan proses marketing ke kantor pusat utamanya pada permen keras,dilakukan pada wilayanh jababeka,dengan sistem yang telah ditetapkan oleh pihak marketing
Permen Karet (Gum candy)
Pemasaran permen karet lebih dominan pada marketing yang dilakukan pada lingkungan anak-anak,marketing di salurkan didaerah aceh,dan wilayah sumatra
· Pemasaran eksport
Permen Kunyah (chewy candy)
Pemasaran yang dilakukan proses pemasaran eksport utamanya adalah produk permen kunyah atau yang disebut dengan chewi candy.

7. Pola Kerjasama, Anak binaan Usaha, dari PT. Sweet Candy Indonesia

Dalam rangka membantu meningkatkan kesejahteraan karyawan, PT. Sweet Candy bekerja sama dengan karyawan dan  masyarakat sekitar lingkungan pabrik dalam pengelolaan usaha koperasi.  Koperasi ini menyediakan semua varian produk yang dibuat oleh PT. Sweet Candy serta menyediakan keperluan sehari-hari. Anggota dari koperasi tersebut adalah karyawan serta masyarakat sekitar.

 8. Kepedulian Perusahaan kepada Lingkungan sekitar 

Bentuk kepedulian perusahaan terhadap lingkungan sekitar dicurahkan dalam bentuk :
1. Memberikan bantuan yang kurang mampu,anak yatim ketika bulan ramadhan
2. Memberikan bantuan terhadap  warga sekitar guna untuk mengoperasi kanker ganas yang diderita oleh warga sekitar
3. Memberikan penyuluhan mengenai arti penting kesehatan ke sekolah-sekolah terdekat
4. Memberikan bantuan ke masyarakat dengan melalui donor darah yang dilakukan tiap dua bulan sekali yang di ikuti oleh seluruh karyawan
5. Pemberian beasiswa terhadap anak yang kurang mampu daerah sekolah sekitar perusahaan
6. memberika beasiswa biaya prestasi untuk anak karyawan
6. Ikut dalam partisipai warga sekitar dengan mengikuti program lingkungan bersih
7. Melakukan rekruitment tenaga kerja setelah mereka dinyatakan lulus

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Kegiatan Praktik Industri Tingkat IV

2. Penanganan Quality control 


Deskripsi dan Pengelompokan 

Quality Control (QC) departement adalah suatu departement yang bertugas mengontrol dan mengawasi mutu produk agar tetap dalam standard.
Kegiatan utama QC adalah mengawasi mutu produk mulai dari bahan baku, proses produksi, sampai produk jadi. QC departemen dibagi menjadi beberapa bagian yaitu:
1. QC incoming Material
QC incoming material bertugas untuk menguji dan menganalisa bahan baku produksi yang datang baik packaging material ( bahan kemas ) ataupun raw material ( bahan mentah ).
2. QC Laboratory
QC laboratory adalah QC yang bertugas di laboratorium untuk menganalisa mutu bahan / produk secara laboratorim. Bahan yang dianalisa antara lain syrup candy, produk setengah jadi, dan produk jadi.
3. QC Line Control / QC Inspector
QC yang bertugas mengawasi dan menguji mutu permen pada line proses, line pengemasan, dan finish product.
4 .QC Flavour Man
QC yang bertugas mempersiapkan bahan-bahan atau bahan tambahan makanan seperti flavor, pemanis buatan, pewarna makanan dll, yang digunakan dalam produksi.
 
 3. Penanganan Limbah Perusahaan Tempat PI

Penanganan Limbah
Limbah yang dihasilkan oleh PT. Sweet Candy Indonesia dikategorikan sebagai limbah dari industri (dari produksi) makanan yang banyak mengandung senyawa organik, diantaranya gula dan lemak. Jadi limbah – limbah itu tidak terlalu berbahaya untuk lingkungan. Untuk limbah sisa produksi seperti adonan dan produk, penanganan limbahnya tidak dilakukan di area pabrik melainkan dikirim ke Cibinong untuk ditangani disana. Sedangkan untuk limbah dari produksi seperti air bekas pencucian, air proses, sisa flavour dilakukan perlakuan terlebih dahulu dengan cara pengendapan senyawa-senyawa kimia yang mungkin membahayakan dengan tujuan untuk mengurangi kadar COD (chemical on demand) sebelum disalurkan melalui pipa ke pengolahan limbah di kawasan industri.

4. Sistem Ketenagakerjaan

PT Sweet Candy Indonesia memiliki karyawan sekitar 1500 karyawan. Setiap karyawan mendapat fasilitas berupa gaji bulanan, tunjangan kesehatan, tunjangan transportasi / jemputan, asuransi jamsostek, tunjangan makan, serta mendapatkan fasilitas lain berupa seragam atau pakaian kerja. Karyawan di PT. Sweet Candy Indonesia ada yang berstatus sebagai karyawan tetap dan ada pula yang berstatus sebagai karyawan kontrak.
Karyawan di PT. Sweet Candy Indonesia terbagi dalam 3 shift dan Non shift ( General Shift ).
1. Non Shift / General Shift
Karyawan yang tidak terkena shift bekerja mulai pukul 08.00 sampai dengan pukul 17.00 dan masuk 5 hari kerja setiap minggunya yaitu mulai hari Senin sampai Jumat.
2. Shift 1
Karyawan yang terkena shift 1 mulai bekerja pada pukul 06.00 sampai dengan pukul 13.30 dan masuk 6 hari kerja setiap minggunya sesuai ketentuan.
3. Shift 2
Karyawan yang terkena shift 2 mulai bekerja pada pukul 13.30 sampai dengan pukul 21.50 dan masuk 6 hari kerja setiap minggunya sesuai ketentuan.
4. Shift 3
Karyawan yang terkena shift 3 mulai bekerja pada pukul 21.50 sampai dengan pukul 06.00 dan masuk 6 hari kerja setiap minggunya sesuai ketentuan




  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Kegiatan Praktik Industri tingkat IV

Sejarah Perusahaan

PT. Sweet Candy Indonesia merupakan salah satu perusahaan makanan yang bergerak di bidang confectionery/ kembang gula yang memproduksi permen.   Dengan lebih dari 18.000 karyawan dan area operasi di lebih 30 negara, PT. Sweet Candy Indonesia merupakan perusahaan kembang gula nomor 3 terbesar di dunia dan nomor 1 terbesar di Indonesia.  Sebelumnya PT. Sweet Candy Indonesia merupakan dua perusahaan candy yang berbeda, yaitu PT. Sweet Indonesia yang berdiri pada tahun 1992 yang terletak di Jalan Raya Jakarta-Bogor, Cibinong , Kabupaten Bogor, Jawa Barat dan PT. Candy Indonesia yang berdiri pada tahun 1997 di Kawasan Industri Bukit Indah City Block A II kav 19-21 Purwakarta yang disebut Plant Cikampek. Akan tetapi pada tahun 2001 karena suatu hal ataupun beberapa pertimbangan kemudian kedua perusahaan bergabung menjadi PT. Sweet Candy Indonesia. Adapun luas lahan/area PT. Sweet Candy Indonesia adalah sekitar 9 hektar, 6,7 hektar di Plant Cibinong dan 2,3 hektar di Plant Cikampek. Produk yang dihasilkan dari PT. Sweet Candy Indonesia adalah gum, coated gum/chewy gum, dan hard candy. Perusahaan ini selalu berproduksi selama 24 jam penuh, kecuali hari libur bersama, dengan kuantitas produksi yang sangat besar. PT. Sweet Candy Indonesia telah diakui kualitasnya di pasaran confectionery produk karena telah mendapatkan Internasional Standard Operational. PT. Sweet Candy Indonesia mengalami perkembangan dari tahun ke tahun baik organisasi maupun pemasarannya. Produk-produk yang dihasilkannya pun tidak hanya dipasarkan di pasaran lokal tetapi sebagian sudah menembus di pasaran internasional. Adapun pemasaran export meliputi kawasan Timur Tengah, Asia , Afrika, Amerika, dan lain lain.

1. Komoditas Perusahaan Tempat Prakerin PT.sweet candy

Klasifikasi/Komoditas permen : 
Pada dasarnya prinsip pembuatan hard candy adalah dengan cara mendidihkan campuran gula, glukosa HMS, dan air bersama dengan bahan–bahan tambahan lainnya pada suhu yang telah ditentukan sampai tercapai kadar air yang seminimal mungkin pada kondisi vakum. Seni membuat permen dengan daya tahan yang memuaskan terletak pada pembuatan produk dengan kadar air minimum dan dengan pengkristalan yang terkendali. Kristalisasi yang tak terkendali dalam produk ini berakibat mengurangi penampilan yang jernih seperti kaca dan membentuk massa yang kabur. Kekurangan ini disebut graining dan mengakibatkan penampilan permen yang kurang memuaskan dan permen terasa kasar di lidah. Kristalisasi akan terjadi secara secara spontan, tetapi dapat dicegah dengan menggunakan bahan-bahan seperti sirup glukosa dan gula invert yang bersifat tidak mengkristal tetapi menghambat terjadinya kristalisasi gula/permen. Bahan semacam ini disebut ’dokter’ yang ditambahkan dalam proses produksi.
Di PT Sweet Candy Indonesia , jenis permen hard candy yang diproduksi dapat digolongkan menjadi 3 jenis yaitu :
· Hard Boiled Candy Acid
Sesuai dengan namanya, permen jenis ini menggunakan acid sebagai bahan tambahan yaitu citric acid dalam proses pembuatannya sehingga pada produk akhirnya berasa asam. Jenis acid yang digunakan adalah citric acid anhidrous yang berfungsi memberikan rasa asam pada permen yang ditambahkan pada saat proses mixing dan lactic acid yang digunakan pada proses cooking di vacuum cooker. Lactic acid ini berfungsi untuk menutupi pori-pori shell (exterior permen) untuk mencegah filling syrup bocor (leaking syrup) dan membuat permen tampak lebih bercahaya dan mengkilap.
· Hard Boiled Candy Non Acid
Berbeda dengan hard boiled candy acid, pada permen jenis ini tidak ditambahkan citric acid anhidrous pada proses mixing sehingga produk akhirnya tidak berasa asam. Permen jenis ini dikelompokkan menjadi 2 jenis yaitu hard boiled candy non acid activ yang menggunakan filling syrup dan hard boiled candy non acid no filling syrup. Pada hard boiled candy non acid activ menggunakan lactic acid karena menggunakan filling syrup yang berfungsi menutup pori-pori shell (exterior/kulit luar permen) dan membuat permen tampak lebih bercahaya dan mengkilap. Lactic acid ini ditambahkan pada proses cooking di vacuum cooker. Meskipun tergolong acid, fungsi penambahannya tidak mengakibatkan efek asam pada produk akhir karena penambahannya dalam intensitas yang relatif kecil / minimalis. Sedangkan untuk hard boiled candy non acid no filling syrup tidak menggunakan lactic acid karena permen jenis ini berupa exterior (shell permen) dan tidak terdapat filling syrup (interior) pada produk akhir.
· Hard Boiled Candy Milk
Pada permen jenis ini selama proses pembuatannya ditambahkan produk susu dan senyawa-senyawa allergen dalam shell (exterior/kulit luar) permen dan dalam filling syrup. Terdapat 2 jenis yaitu hard boiled candy milk fruit dan hard boiled candy milk caramel. Perbedaannya terletak pada segi komposisi bahan yang digunakan.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS